3 Resep Masakan Indonesia Tradisional Yang Lezat Dan Mudah Dibuat
Di Indonesia, setidaknya ada lebih dari 300 kelompok etnis dan 1340 suku yang tersebar mulai dari ujung Sabang hingga Merauke. Sehingga tidak heran jika Indonesia memiliki kekayaan kuliner yang beragam.
Masakan tradisional Indonesia memiliki bumbu unik dan sejarah yang melekat terutama pada tradisi dan keadaan alam di masing – masing daerah. Masakan tradisional menjadi salah satu identitas suatu kelompok masyarakat yang sangat mudah dijumpai dan mudah dikenali.
Sebagai contoh, jika berkunjung ke Solo, maka masakan tradisional yang akan mudah ditemukan di pasar atau rumah makan legendaris adalah gudeg dan nasi liwet. Kemudian saat bertandang ke Papua, kamu akan menemukan banyak masakan yang terbuat dari sagu dan ikan – ikan di sungai.
Nah, berikut ini sudah dirangkum 3 resep masakan Indonesia tradisional yang lezat dan mudah dibuat :
- Nasi Liwet Khas Solo Jawa Tengah
Bahan – Bahan :
- Beras 500 gr
- Santan 500 ml
- Daun salam 2 lembar
- Daun pandan 3 lembar
- Air jeruk nipis 2 sdm
- Gula dan garam
- Ayam kampung 500 gr
- Lengkuas 2 ruas
- Kunyit 2 ruas
- Jahe 1 ruas
- Bawang merah 3 siung
- Bawang putih 2 siung
- Kemiri 2 butir
- Minyak goreng
Cara Membuat :
- Cuci bersih beras, kemudian masukkan ke dalam rice cooker bersama santan, air jeruk nipis, dan daun pandan. Masak hingga matang.
- Setelah nasi matang, sisihkan terlebih dahulu.
- Panaskan minyak, kemudian tumis bahan – bahan seperti bawang, kemiri, gula, garam, kunyit, jahe, lengkuas, dan daun salam, aduk hingga merata dan tercium aroma harum.
- Setelah tumisan matang, masukkan ayam lalu masak hingga matang.
- Selanjutnya, ayam yang sudah dimasak matang disuwir – suwir lalu masukkan ke dalam nasi yang sudah matang tadi.
- Nasi liwet khas Solo yang lezat siap disajikan.
- Rawon
Bahan – Bahan :
- Daging sandung lamur 500 gr
- Serai 2 batang, dimemarkan
- Daun jeruk 5 lembar
- Lengkuas 1 ruas, dimemarkan
- Air secukupnya
Bumbu Halus :
- Bawang merah 6 siung
- Bawang putih 3 siung
- Kluwek 7 buah, dikeruk isinya
- Ketumbar 1 sdt
- Kemiri 3 butir, disangrai
- Kunyit 1 ruas, dibakar
- Garam, gula, dan kaldu bubuk secukupnya
Pelengkap :
- Kecambah
- Telur asin
- Sambal terasi
Cara Membuat :
- Tumis bumbu halus bersama lengkuas, serai, dan daun jeruk sampai harum dan matang.
- Lalu masukkan daging, aduk merata dan tambahkan air.
- Kemudian bumbui dengan garam, gula, dan kaldu bubuk, aduk merata. Masak sampai matang dan daging empuk.
- Koreksi rasa dan matikan kompor.
- Rawon hangat siap disajikan bersama taburan kecambah, telur asin, dan sambal.
- Gudeg
Bahan – Bahan :
- Nangka muda 1 kg, dipotong kotak lalu direbus sebentar dengan sedikit garam, kemudian angkat dan tiriskan
- Gula merah 400 gr, disisir
- Serai 4 batang, digeprek
- Lengkuas 4 ruas, digeprek
- Daun salam 5 lembar
- Daun jeruk 4 lembar
- Santan cair 1 liter
- Air kelapa 700 ml
- Santan kental 1 liter
- Garam secukupnya
- Daun jati 3 lembar
- Telur rebus
Bumbu Halus :
- Bawang merah 100 gr
- Bawang putih 10 siung
- Kemiri 8 butir, disangrai
- Ketumbar bubuk 20 gr
Cara Membuat :
- Tata daun jati di dasar panci, kemudian masukkan nangka muda dan semua bumbu. Tuangkan santan cair dan air kelapa, lalu tutup kembali dengan daun jati dan tutup panci, masak sampai kuah agak menyusut.
- Setelah kuah agak menyusut masukkan gula merah, garam, dan santan kental. Tutup lagi dengan daun jati dan tutup panci, masak lagi dengan menggunakan api kecil.
- Cek rasa. Terakhir, tambahkan telur rebus lalu tutup lagi panci, lanjutkan lagi memasak gudeg hingga matang dan benar – benar kering kurang lebih 8-10 jam.
- Gudeg siap sajikan.